Pesatnya pertumbuhan bisnis franchise di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir menjadi ancaman sekaligus peluang bagi para pebisnis waralaba dalam mengembangkan usahanya. Tidak heran bila promosi bisnis waralaba mereka lakukan dengan gencar sembari membenahi dan meningkatkan kinerja perusahaan di berbagai sektor.
Boomingnya bisnis franchise ini menjadi sebuah ancaman, jika franchisor enggan untuk melakukan renovasi dan tidak memiliki inovasi dalam mempertahankan usahanya. Sebaliknya, bagi pebisnis yang kaya akan ide-ide kreatif justru menjadi sebuah tantangan sekaligus peluang untuk memperbesar franchisenya.
Inovasi-inovasi baru memang sangat diperlukan dalam berbisnis, karena dunia bisnis selalu dinamis dan tidak pernah stagnan. Tengok saja fenomena beberapa tahun yang lalu saat Dunkin Donuts menguasai kuliner donut di Indonesia karena pada saat itu memang tidak memiliki pesaing. Tapi begitu muncul Mister Donut, J-Co, Krispy Kreme serta yang lain, nama Dunkin Donuts pun semakin pudar.
Hal yang sama juga terjadi pada KFC, Pizza Hut dan Hoka-hoka Bento yang juga sempat mendominasi pasar karena minim pesaing. Tapi begitu muncul franchise sejenis, dominasi mereka semakin berkurang.
Fenomena tersebut menjadi bukti akan ketatnya persaingan bisnis franchise, sehingga seorang franchisor harus mempunyai visi misi yang jelas dalam menjalankan bisnisnya, memiliki orientasi dalam mengembangkan usahanya, ulet dan tangguh dalam menghadapi ketatnya persaingan dan tidak pernah berhenti dalam melakukan promosi bisnis waralaba.
Terkait dengan promosi bisnis waralaba, berikut 3 hal prinsip yang tidak boleh dilupakan.
