3 Hal Prinsip dalam Melakukan Promosi Bisnis Waralaba

Pesatnya pertumbuhan bisnis franchise di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir menjadi ancaman sekaligus peluang bagi para pebisnis waralaba dalam mengembangkan usahanya. Tidak heran bila promosi bisnis waralaba mereka lakukan dengan gencar sembari membenahi dan meningkatkan kinerja perusahaan di berbagai sektor.

Boomingnya bisnis franchise ini menjadi sebuah ancaman, jika franchisor enggan untuk melakukan renovasi dan tidak memiliki inovasi dalam mempertahankan usahanya. Sebaliknya, bagi pebisnis yang kaya akan ide-ide kreatif justru menjadi sebuah tantangan sekaligus peluang untuk memperbesar franchisenya.

Inovasi-inovasi baru memang sangat diperlukan dalam berbisnis, karena dunia bisnis selalu dinamis dan tidak pernah stagnan. Tengok saja fenomena beberapa tahun yang lalu saat Dunkin Donuts menguasai kuliner donut di Indonesia karena pada saat itu memang tidak memiliki pesaing. Tapi begitu muncul Mister Donut, J-Co, Krispy Kreme serta yang lain, nama Dunkin Donuts pun semakin pudar.

Hal yang sama juga terjadi pada KFC, Pizza Hut dan Hoka-hoka Bento yang juga sempat mendominasi pasar karena minim pesaing. Tapi begitu muncul franchise sejenis, dominasi mereka semakin berkurang.

Fenomena tersebut menjadi bukti akan ketatnya persaingan bisnis franchise, sehingga seorang franchisor harus mempunyai visi misi yang jelas dalam menjalankan bisnisnya, memiliki orientasi dalam mengembangkan usahanya, ulet dan tangguh dalam menghadapi ketatnya persaingan dan tidak pernah berhenti dalam melakukan promosi bisnis waralaba.

Terkait dengan promosi bisnis waralaba, berikut 3 hal prinsip yang tidak boleh dilupakan.

1. Buat Rencana Pemasaran yang Kreatif

Keberhasilan dari bisnis tidak hanya ditentukan dari kualitas produk serta pelayanannya saja, tapi juga dari sistem pemasaran yang dilakukan. Pada sektor marketing inilah sistem pemasaran yang kreatif sangat diperlukan guna memberikan daya tarik kepada para konsumen serta menjadi pembeda dengan bisnis non-kemitraan atau dengan franchise yang lain.

Itu sebabnya promosi bisnis waralaba yang kreatif sangat diperlukan dan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari tampilan tempat usaha seperti menggunakan both (gerobak) yang unik, baner-baner yang menarik, baju seragam yang khas dengan menampilkan nama dan logo brand, serta yang lain, sampai dengan varian produk dan penggunaan nama-nama unik pada produk yang dijual.

2. Perkuat Brand

Merek produk atau brand merupakan modal utama dalam memenangkan persaingan. Itu sebabnya memberikan pelayanan yang terbaik kepada konsumen dan menjaga citra baik perusahaan harus senantiasa dilakukan.

Memperkuat brand perusahaan juga merupakan promosi bisnis waralaba yang sangat efektif, karena dapat membangun loyalitas konsumen. Jika pada diri konsumen sudah tumbuh loyalitas, maka dengan sendirinya konsumen tersebut akan menjadi media promosi dengan mengajak orang lain untuk ikut menggunakan brand yang sama. Promosi yang berasal dari konsumen tersebut tentunya jauh lebih baik dan lebih mengena dibandingkan promosi dari dalam perusahaan.

3. Gencar Melakukan Pemasaran

Menjual franchise tidak sama dengan menjual produk. Perbedaan tersebut tidak hanya dari sisi harga, tapi juga tujuan yang melatarbelakangi. Mereka yang membeli produk tujuannya adalah untuk dipakai sedang mereka yang membeli franchise adalah untuk berinvestasi atau mengembangkan modal untuk membeli sebuah unit usaha.

Dengan mempertimbangkan harga franchise yang tidak murah saja seseorang masih akan berpikir ulang untuk membeli, apalagi jika ditambah dengan pertimbangan dari sisi bisnis. Untuk itulah franchisor harus dapat meyakinkan calon-calon franchisee akan prospek yang cerah dari bisnis franchise yang ditawarkan, dan untuk dapat meyakinkan calon-calon franchisee dibutuhkan promosi bisnis waralaba secara gencar, seperti aktif mengikuti pameran waralaba, beriklan di media segmented, menjadi sponsor pada berbagai even, dan sebagainya.