4 Cara Mengembangkan Bisnis Laundry yang Perlu Anda Ketahui

4 Cara Mengembangkan Bisnis Laundry yang Perlu Anda Ketahui

cara mengembangkan bisnis laundry

Meski tergolong jenis usaha baru, bisnis laundry dengan cepat tersebar luas, sehingga tidak hanya tumbuh di kawasan perkotaan utamanya di daerah-daerah yang banyak dihuni mahasiswa dan para pekerja pabrik, tapi juga merambah ke desa-desa. Sehingga cara mengembangkan bisnis laundry bisa jadi ada sedikit perbedaan antara bisnis laundry yang bertempat di kawasan perkotaan dengan yang ada di pedesaan.

Banyak faktor yang memunculkan sedikit perbedaan dalam mengembangkan bisnis laundry yang ada di kawasan perkotaan dengan yang ada di pedesaan, mulai dari pola perilaku masyarakatnya, sistem sosial yang berkembang sampai dengan tingkat perekonomian.

Karena itu, dalam mengembangkan bisnis laundry dituntut untuk terlebih dahulu mempelajari kondisi sosial ekonomi masyarakat di sekitar tempat berdirinya lokasi bisnis, sehingga apa yang ditawarkan dapat disambut dengan baik oleh masyarakat. Berikut 4 cara dalam mengembangkan bisnis laundry.

1. Buat Business Plan

Mengembangkan bisnis laundry tidak mungkin akan dapat berjalan dengan sempurna tanpa membuat business plan terlebih dahulu. Itu sebabnya sebelum mengawali membuka usaha, disarankan untuk membuat business plan terlebih dahulu atau jika usaha sudah berjalan namun belum pernah membuatnya, tidak ada kata terlambat untuk melakukannya.

Sebab untuk dapat berkembang sebuah usaha harus memiliki visi dan target yang jelas, sistem kerja seperti apa yang akan diterapkan, hendak dibawa kemana usaha tersebut, serta yang lain. Tujuannya adalah sebagai pedoman bagi pengusaha dalam membuat strategi dan menentukan langkah yang tepat untuk masa depan perusahaan.

2. Tentukan Jenis Bisnis Laundry

Jenis bisnis laundry yang umum ditemui utamanya di daerah pedesaan adalah bisnis laundry konvensional. Sistem yang digunakan: pengusaha menawarkan jasanya kepada konsumen dan konsumen menyerahkan pakaian yang kotor untuk selanjutnya dicuci sampai bersih, kering dan terlipat rapi.

Sistem kerja tersebut saat ini berkembang utamanya pada bisnis laundry yang ada di kota-kota besar dengan munculnya bisnis laundry modern dalam bentuk self service bahkan ada yang memberlakukan  sistem pembayaran dengan menggunakan kartu khusus atau koin.

Mengadopsi bisnis laundry modern memang baik karena merupakan bagian dari inovasi dan sebagai salah satu cara dalam mengembangkan bisnis laundry. Namun jangan lupa untuk membaca kondisi pasar, apakah jenis laundry seperti itu yang memang dibutuhkan, dan jika memang dibutuhkan, apakah sistem pembayaran harus menggunakan koin atau kartu khusus.

Jangan sampai karena ingin berinovasi lantas melupakan keinginan pasar yang sebenarnya masih menyukai sistem konvensional. Sebab jika hal tersebut yang terjadi, besar kemungkinan pelanggan lama yang jumlahnya lebih besar akan beralih ke tempat laundry yang lain, sementara yang menjadi pelanggan baru jumlahnya lebih sedikit.

3. Kenali Kompetitor

Kompetitor bukan hanya pesaing tapi juga guru dalam berbisnis. Itu sebabnya untuk mengembangkan bisnis laundry Anda harus tahu, siapa dan dimana saja tempat usaha yang sama yang lokasinya tidak jauh dari tempat Anda membuka usaha. Pelajari sistem kerja mereka, cara mereka menggaet pelanggan dan sebagainya.

Dengan mempelajari apa yang dimiliki dan dilakukan kompetitor, Anda akan lebih mudah dalam membuat strategi pemasaran dan memenangkan persaingan, jika mengadopsi apa yang menjadi kelebihan kompetitor sekaligus melakukan inovasi-inovasi baru untuk menambah daya tarik konsumen.

4. Berikan Service Tambahan

Konsumen dipastikan akan menjadi pelanggan setia jika memperoleh service tambahan tanpa harus menambah ongkos layanan. Apalagi jika service tambahan tersebut tidak diberikan oleh jasa laundry yang lain.

Jenis service tambahan untuk mengembangkan bisnis laundry ini terdiri dari berbagai macam, tergantung dari inovasi pengusaha. Untuk jasa laundry konvensional misalnya, bisa dengan memberikan tambahan layanan antar jemput pakaian yang akan dicuci, memberikan diskon harga bagi pelanggan tetap, dan sebagainya. Sedang untuk laundry self service, bisa dengan cara menambahkan fitur-fitur yang memanjakan pelanggan, seperti free WiFi, TV dengan program acara premium dan sebagainya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *